Business Development Intern at Paragon Technology And Innovation
Bachelor of Engineering Honours (Industrial) at Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS)
Perkenalkan dirimu dan latar belakangmu
Halo nama saya Muhammad Rinaldi Suryanto, sekarang saya mahasiswa aktif semester 6, jurusan Teknik Industri di Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS). Saat ini, saya sedang magang di Paragon sebagai Business Development Intern.
Jadi untuk proses masuknya sendiri, saya apply mandiri melalui LinkedIn. Dan setelah mengikuti setengah dari proses seleksinya, mereka menawarkan saya untuk apply melalui Kampus Merdeka. Saya tertarik, jadi saya masuk melalui program Kampus Merdeka (yang pada saat itu masih batch pertama). Setelah lolos hingga tahap akhir, saya akhirnya masuk di internship program Paragon di grup corporate and innovation office.
Ceritakan pengalaman magangmu di Paragon dan apa saja tugas utamamu
Untuk Business Development Intern ini, saya ditempatkan di dalam unit baru bernama Paragon Business Partner, yang merupakan unit di bawah grup corporate and innovation. Tugas dari Business Development ini adalah menciptakan bisnis-bisnis baru di luar dari produk Paragon itu sendiri, yang fokusnya lebih ke layanan/jasa. Fokus team saya adalah ke pengembangan program reseller.
Program reseller ini adalah program dimana kami mencari orang yang bersedia untuk menjual kembali produk Paragon ke orang-orang lain. Program ini baru diluncurkan pada saat pandemi kemarin, dengan tujuan untuk membantu masyarakat agar mereka bisa memiliki penghasilan tambahan. Kami menyediakan produk-produk Paragon seperti Wardah, Emina, Makeover ke para reseller kami dengan harga yang lebih murah daripada retail. Di dalam programnya, kita tidak hanya mendorong mereka untuk berjualan saja, namun kita juga menyediakan pencerdasan (learning & development). Dengan tujuan agar reseller bisa menambah skill dan pengetahuan dalam berjualan.
Lingkup pekerjaan saya sendiri itu lebih supporting di bagian learning and development bersama dengan mentor dan supervisor, yang tugasnya itu sendiri meliputi:
Skill yang didapatkan ketika Magang di Paragon
Saya mendapatkan soft skill banyak sekali, itu didukung dengan adanya program PIP (Paragon Internship Program) dimana setiap minggu kami di training mengenai soft skill yang dibutuhkan untuk menjadi Business Development. Kami belajar mengenai critical thinking, complex problem solving, agile thinking, dll.
Selanjutnya saya juga jadi lebih belajar mengenai analysing skill. Skill ini saya dapatkan ketika saya mencari tahu pain point dari reseller kami. Saya jadi belajar bagaimana cara mengembangkan pain point tersebut menjadi suatu solusi dan dikembangkan lebih lanjut menjadi suatu program yang efektif memecahkan masalah tersebut. Selain itu, saya juga belajar bagaimana membuat infographic yang dikemas secara bagus dan komunikatif.
Gaji/Uang Saku Magang di Paragon
Untuk internship di Paragon, kalian akan mendapatkan uang saku yang menurut saya cukup worth it sih dan bisa buat tambahan uang jajan. Untuk nominalnya sendiri, itu sudah bisa mencapai UMR di suatu daerah.
Challenge/ Tantangan yang pernah dihadapi?
Awal mulanya, saya mengira posisi Business Development ini tugasnya kurang lebih adalah mencari bisnis baru untuk Paragon. Namun kenyataannya, saya ditempatkan di bagian learning and development di Paragon Business Partner. Tantangan yang paling saya rasakan di awal mungkin lebih ke shock, karena job desc nya tidak sesuai dengan ekspektasi. Namun, setelah dijalani, saya jadi merasakan bahwa di Business Development ini sangat fleksibel dan dinamis. Kalaupun kita kesulitan, pasti mentor-mentor di sana akan membantu.
Hal yang kamu sukai dan kurang sukai ketika magang di Paragon
Saran untuk para Fresh Grad/Mahasiswa yang ingin apply magang di Paragon
Sharing is caring, yuk berbagi pengalaman kamu bekerja sebagai Fresh graduate dan internship via link ini. Kamu juga bisa apply ke lowongan kerja yang tersedia disini.